Strategi Martingale

Martingale merupakan strategi kemungkinan atau posibilitas, sebagai contoh jika kita melempar koin keatas maka akan ada 2 kemungkinan koin tersebut muncul angka atau gambar, walaupun perbandingan yang muncul angka lebih besar atau sebaliknya namun kedua sisi koin tersebut memiliki kemungkinan besar untuk muncul.

Di dalam trading forex pun seperti itu, harga tak akan seterusnya turun atau naik, walaupun dalam keadaan tren turun selama berhari hari bahkan berbulan bulan pasti ada masa koreksi atau naik beberapa puluh atau beberapa ratus pips, begitu juga saat tren naik tak akan seterusnya naik dengan lurus tanpa ada koreksi turun

dari sifat pergerakan harga yang naik turun inilah kita bisa menggunakan strategi martingale hanya mengandalkan kemungkinan. setiap kita melakukan order ( OP ) dan ternyata harga tidak sesuai dengan OP kita maka kita kan melakukan OP ke 2 dengan memperbesar lotnya 2 kali lipat, dan saat harga searah dengan OP kita maka kita bisa mendapatkan profit yang melebihi Loss OP pertama.

Berikut ini adalah contoh perhitungan martingale dengan balance $100:

Jika kita menggunakan analisa standard dengan indikator maupun naked trading/price action maka kemungkinan order kita kena T/P adalah 50:50, sehingga dalam 9 kali trade pasti kita bisa profit walaupun hanya sekali saja.

Contoh kita OP AUD/USD buy dengan T/P 21pip dan S/L 20pip dan ternyata kita Loss, kita masih bisa melakukan OP ke 2 dengan meningkatkan lotnya, jika masih Loss lagi kita OP yang ke 3 dan naikkan Lot 2 kali lipat sesuai pada tabel diatas. jika kita telah menyentuh T/P maka ulangi dari OP level 1 yaitu dengan lot terkecil.

Tips : OP sesuai major trend sehingga mengurangi resiko loss, gunakan chart H4 untuk melihat tren naik atau turun, dan TF H1 untuk menentukan garis support/resistance, TF M15 untuk melakukan eksekusi order.